5 Kiat Untuk Membersihkan Jiwa
Materi Dakwah Pilihan | Pada dasarnya manusia itu lahir dalm keadaan suci, namun mengalami kekotoran dengan dosa, maka beruntung sekali apabila manusia bisa membersihkan jiwanya dari perbuatan dosa itu. Allah SWT berfirman:
"Maka Dia mengilhamkan kepadanya (jalan) kejahatan dan ketaqwaannya, sungguh bweruntung orang yang menucikannya (jiwa) itu, dan sungguh rugi orang yang mengotorimya." (QS. Asy-Syam: 8-10)
Di dalam Al Quran Allah SWT, paling tidak disebutkan ada lima kiat yang harus kita lakukan untuk membersihkan jiwa kita, diantaranya adalah sebagai berikut:
1. MENUNAIKAN ZAKAT, INFAK, DAN SEDEKAH
Zakat, infak dan sedekah membuat jiwa kita bersih dari sifat terceladalam kaitan dengan harta seperti kikir, terlalu cinta harta, dan lain-lainnya . Allah SWT berfirman:
"Ambillah zakat dari harta mereka, guna membersihkan dan menyucikan mereka, dan berdoalah untuk mereka. Sesungguhnya doamu itu (menumbuhkan) ketentraman bagi jaiwa mereka. Allah Maha Mendengar, Maha Mengetahui." (QS. At Taubah: 103)
2. TAKUT KEPADA ALLAH
Kekotoran jiwa merupakan akibat dari kemaksiatan, bila takut kepada Allah seseorang tidak melakukannya sehingga jiwanya menjadi bersih. Allah SWT berfirman:
"Sesungguhnya yang dapat engkau beri peringatan hanya orang-orang yang takut kepada (azab) Tuhannya (sekalipun) mereka tidak meloihat-Nya dan mereka yang melaksanakan shalat. Dan barangsiapa yang menyucikan dirinya, sesungguhnya dia menycikan diri untuk kebaikan dirinya sendiri. Dan kepada Allahlah tempat kembali." (Qs. Faathir: 18)
3. MENDIRIKAN SHALAT
Dengan shalat bisa mencegah manusia dari perbuatan keji dan mungkar, karena itu dengan shalat akan terjaga kesucian pribadi seorang muslim. Allah SWT berfirman:
"...dan laksanakanlah shalat. Sesungguhnya shalat itu mencegah dari (perbuatan) keji dan mungkar..."(Qs. Al Ankabuut:45)
4. BERGAUL DENGAN AKHLAK ISLAMI
Pergaulan antar manusia, apalagi lelaki dan wanita harus menjunjung nilai akhlak agar tetap dalam kesucian. Allah SWT berfirman:
"Katakanlah kepada laki-laki yang beriman, agar mereka menjaga pandangannya, dan memelihara kemaluannya; yang demikian itu lebih suci bagi mereka. Sungguh, Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat." (Qs. An Nuur:30)
5. MENERIMA PROSES DAKWAH
Dakwah atau pembinaan pribadi yang Islami merupaka proses pembesihan jiwa dari segala kekotoran. Allah SWT berfirman:
"Sungguh Allah telah memberi karunia kepada orang-orang yang beriman ketika (Allah) mengutus seorang rasul (Muhammad) di tengah-tengah mereka dari kalangan mereka sendiri, yang membacakan kepada mereka ayat-ayat-Nya, menyucikan (jiwa) mereka, dan mengajarkan kepada mereka Kitab (Al-Quran) dan Hikmah (Sunnah), meskipun sebelumnya, mereka benar-benar dalam kesesatan yang nyata." (Qs. Al Imran:164)
Dakwah atau pembinaan pribadi yang Islami merupaka proses pembesihan jiwa dari segala kekotoran. Allah SWT berfirman:
"Sungguh Allah telah memberi karunia kepada orang-orang yang beriman ketika (Allah) mengutus seorang rasul (Muhammad) di tengah-tengah mereka dari kalangan mereka sendiri, yang membacakan kepada mereka ayat-ayat-Nya, menyucikan (jiwa) mereka, dan mengajarkan kepada mereka Kitab (Al-Quran) dan Hikmah (Sunnah), meskipun sebelumnya, mereka benar-benar dalam kesesatan yang nyata." (Qs. Al Imran:164)
0 komentar:
Post a Comment